Tanjung Pinang — Ratusan orang memadati kawasan Pulau Penyengat pagi ini (05/06/2025) dalam sebuah kegiatan gotong royong kebersihan yang dipimpin langsung oleh Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan, khususnya di kawasan bersejarah dan wisata unggulan.

Kegiatan dimulai dengan apel pagi dan pengarahan dari Gubernur Ansar Ahmad, yang menyampaikan pentingnya menjaga kebersihan Pulau Penyengat sebagai ikon budaya dan destinasi pariwisata provinsi.

"Pulau Penyengat bukan hanya milik warga sekitar, tetapi juga milik seluruh masyarakat Kepri. Menjaga kebersihannya adalah bagian dari menjaga marwah sejarah dan budaya kita," tegas Gubernur Ansar Ahmad.

Ratusan peserta yang terdiri dari masyarakat setempat, pelajar, relawan, serta jajaran instansi pemerintah turut ambil bagian dalam aksi bersih-bersih tersebut. Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau juga turut mendukung penuh dengan mengirimkan 10 Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk terlibat langsung dalam kegiatan ini.

Para peserta menyasar berbagai titik di kawasan pulau, seperti area pelabuhan, tempat ibadah, situs-situs sejarah, hingga fasilitas umum, dengan membersihkan sampah, merapikan taman, dan memperbaiki saluran air.

Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kebersihan, tetapi juga mempererat hubungan sosial, menumbuhkan kesadaran kolektif, dan mendukung geliat pariwisata di Pulau Penyengat.

Melalui kolaborasi ini, diharapkan Pulau Penyengat dapat terus terjaga kebersihannya dan menjadi contoh kawasan wisata berkelanjutan yang mencerminkan semangat gotong royong masyarakat Kepulauan Riau. (BP)